Turunkan Stunting, Kader Posyandu Diberi Penyuluhan
Banyumas – Percepatan penurunan stunting, Puskesmas Gumelar lakukan penyuluhan terhadap kader posyandu masing-masing desa se wilayah Kecamatan Gumelar yang dilaksanakan di aula Desa Gumelar Kecamatan Gumelar Kabupaten Banyumas yang dihadiri oleh Serka Karno Babinsa Koramil 14/Gumelar. Rabu 30/11/2022.
Turut hadir dalam acara tersebut Ibu Diyati, S.E. M.A.P (Kasipermas Kecamatan Gumelar), Ibu dr. Sri Retno Wulandari (Kepala puskesmas Gumelar), H. Susilo Urip Suprapto Kepala Desa Gumelar, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Perangkat Desa Gumelar dan kader-kader Posyandu.
Dalam kesempatan itu Kepala Puskesmas Gumelar menegaskan bahwa Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak yakni tinggi badan anak lebih rendah atau pendek (kerdil) dari standar usianya.
Program penurunan stunting nanti bersama-sama dengan Puskesmas yang dibantu oleh kader-kader Posyandu dan didampingi oleh Babinsa maupun Bhabinkamtibmas menjadi prioritas untuk dapat melaksanakan tugas dengan baik sesuai dengan instruksi dari pemerintah pusat.
Adapun prinsip untuk mencegah Stunting sebagai berikut, Pemberian asupan makanan yang bergizi bagi balita dan ibu hamil, Pembuangan BAB ( WC, untuk mencegah dan penanganan Stunting), Pembuangan sampah rumah tangga, Mencuci tangan pakai sabun dan Persediaan air bersih.
Penimbangan balita dilakukan tiap bulan di posyandu. Penimbangan secara rutin di posyandu untuk pemantauan pertumbuhan dan mendeteksi sedini mungkin penyimpangan pertumbuhan balita. Dari penimbangan yang kemudian dicatat di KMS, dari data tersebut dapat diketahui status pertumbuhan balita, apabila penyelenggaraan posyandu baik maka upaya untuk pemenuhan dasar pertumbuhan anak akan baik pula.
Program ini juga melibatkan seluruh pihak-pihak di Kabupaten Banyumas untuk mau berkontribusi dalam menangani stunting dan berharap dengan sinergitas yang kuat ini dapat menjadikan Kabupaten Banyumas menjadi Kabupaten yang sehat dan bebas stunting di tahun 2023 kedepan. Pungkasnya. (AuL).
Komentar
Posting Komentar